Apakah anda mempunyai masalah pada laptop anda pada saat di gunakan
laptop anda akan panas sekali (over heat), pada saat laptop anda panas
kemudian laptop anda akan mati mendadak atau tiba tiba hang. sangat
menjengkelkan sekali kalau hal ini terjadi.
Laptop akan menghentikan sistem bila overheat dan otomatis mati . Karena Prosessor memiliki sensor panas juga didalamnya, yang otomatis melindungi diri sendiri supaya tidak terbakar.
Langkah - langkah yang harus di lakukan bila overheating ?
Setiap laptop memiliki pendingin yang terdiri dari heatsink dan kipas pendingin. Ketika laptop bekerja, prosesor (CPU) memanas dan karena itu heatsink juga ikut panas. Pada beberapa tingkat suhu, kipas akan berupaya mendinginkan panas dari heatsink.
Masalah timbul ketika terlalu banyak debu yang berada di pendingin laptop. Biasanya debu akan menempel di antara kipas dan heatsink. Debu ini menyumbat heatsink dan menahan aliran udara normal didalam pendingin. Akhirnya prosesor akan menjadi sangat panas dan laptop akan mati secara tiba-tiba atau hang. Masalah ini bisa diperbaiki dengan membersihkan pendingin pada laptop.
Membersihkan pendingin laptop.
Beberapa laptop memberi anda akses yang cukup mudah ke heatsink dan kipas. pendingin pada laptop seperti itu dapat diakses melalui cover dibawah laptop.
Disini, anda harus membuka pendingin untuk dapat mengakses kipas dan heatsink. Pada beberapa laptop anda dapat membuka ki[as heatsink tanpa memisahkannya dari prosesor (cpu).
Setelah membuka kipas, bersihkan debu yang menempel pada heatsink. Dengan ini seharusnya bisa memperbaiki masalah panas pada prosesor.
Memasang termal paste pada prosesor
Jika termal paste pada prosesor kering, anda harus menggantinya dengan termal paste yang baru.
Hilangkan termal paste lama dari prosesor dan heatsink dengan menggunakan alkohol.
Peringatan: Pada beberapa laptop, heatsink juga menempel pada chip grafis. Pada bagian heatsink yang menempel pada chip grafis memiliki termal paste khusus yang berbeda dengan termal paste prosesor. Jangan ganti termal paste tersebut dengan termal paste biasa! Biarkan saja, cukup memberi termal paste pada prosesor.
Setelah memberi termal paste, pasang kembali heatsink dan kipas pada laptop. Jangan lupa untuk memasang kabel kipas pada motherboard.
Bagaimana jika pendingin tidak mudah diakses?
Pada beberapa laptop, pendingin berada jauh didalam komponen laptop. Untuk dapat mengaksesnya anda perlu membongkar seluruh laptop, tapi ini hanya bisa dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman. Pada laptop seperti ini, anda bisa menerapkan teknik berikut:
- Gunakan kompresor udara
1. Semprotkan pada jendela kipas pada bagian bawah
2. Semprotkan udara menuju sisi belakang dari laptop.
3. Ganti sudut semprotan untuk membersihkan secara keseluruhan.
Semoga tips berikut bisa menyelesaikan masalah panas pada laptop anda
Laptop akan menghentikan sistem bila overheat dan otomatis mati . Karena Prosessor memiliki sensor panas juga didalamnya, yang otomatis melindungi diri sendiri supaya tidak terbakar.
Langkah - langkah yang harus di lakukan bila overheating ?
Setiap laptop memiliki pendingin yang terdiri dari heatsink dan kipas pendingin. Ketika laptop bekerja, prosesor (CPU) memanas dan karena itu heatsink juga ikut panas. Pada beberapa tingkat suhu, kipas akan berupaya mendinginkan panas dari heatsink.
Masalah timbul ketika terlalu banyak debu yang berada di pendingin laptop. Biasanya debu akan menempel di antara kipas dan heatsink. Debu ini menyumbat heatsink dan menahan aliran udara normal didalam pendingin. Akhirnya prosesor akan menjadi sangat panas dan laptop akan mati secara tiba-tiba atau hang. Masalah ini bisa diperbaiki dengan membersihkan pendingin pada laptop.
Membersihkan pendingin laptop.
Beberapa laptop memberi anda akses yang cukup mudah ke heatsink dan kipas. pendingin pada laptop seperti itu dapat diakses melalui cover dibawah laptop.
Disini, anda harus membuka pendingin untuk dapat mengakses kipas dan heatsink. Pada beberapa laptop anda dapat membuka ki[as heatsink tanpa memisahkannya dari prosesor (cpu).
Setelah membuka kipas, bersihkan debu yang menempel pada heatsink. Dengan ini seharusnya bisa memperbaiki masalah panas pada prosesor.
Memasang termal paste pada prosesor
Jika termal paste pada prosesor kering, anda harus menggantinya dengan termal paste yang baru.
Hilangkan termal paste lama dari prosesor dan heatsink dengan menggunakan alkohol.
Peringatan: Pada beberapa laptop, heatsink juga menempel pada chip grafis. Pada bagian heatsink yang menempel pada chip grafis memiliki termal paste khusus yang berbeda dengan termal paste prosesor. Jangan ganti termal paste tersebut dengan termal paste biasa! Biarkan saja, cukup memberi termal paste pada prosesor.
Setelah memberi termal paste, pasang kembali heatsink dan kipas pada laptop. Jangan lupa untuk memasang kabel kipas pada motherboard.
Bagaimana jika pendingin tidak mudah diakses?
Pada beberapa laptop, pendingin berada jauh didalam komponen laptop. Untuk dapat mengaksesnya anda perlu membongkar seluruh laptop, tapi ini hanya bisa dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman. Pada laptop seperti ini, anda bisa menerapkan teknik berikut:
- Gunakan kompresor udara
1. Semprotkan pada jendela kipas pada bagian bawah
2. Semprotkan udara menuju sisi belakang dari laptop.
3. Ganti sudut semprotan untuk membersihkan secara keseluruhan.
Semoga tips berikut bisa menyelesaikan masalah panas pada laptop anda
--
nice min solder uap
ReplyDelete